KUN ANTA (JADILAH DIRI SENDIRI)


Kadang ketika kita melihat bagaimana kita menjadi diri sendiri itu seseorang dengan orang lain berbeda. Walaupun berbeda akan tetapi satu yang menjadi patokan bahwa menjadi diri sendiri itu bebas dengan tetap memandang norma-norma yang berlaku di lingkungan.

Seseorang bisa menjadi diri sendiri jika kita memiliki konsep diri (atau bahasa kerennya jati dir) yang kuat. Salah satu pembentuk jati diri yang kuat adalah bersifat asertif atau kalau orang jawa bilang "iya ki iya, ora ki ora". Mudahnya asertif itu tidak ikut-ikutan perkara yang bukan seperti diri dia.
Ada beberapa cara untuk menjadi seorang pribadi yang asertif yaitu:
1. Asertif adalah kualitas diri yang sangat berharga Kita harus berperilaku dan berpikiran asertif agar kita dapat mengekspresikan diri kita dengan positif. Supaya kita tidak dicap negative oleh orang lain, sebaiknya kita mengutarakan apa yang kita rasakan dan opini kita sehingga orang lain mengakui kemampuan kita  
 2. Percaya diri Jika kita percaya diri, kita akan dianggap sebagai orang yang berkarakter tegas dan jelas, serta memiliki kriteria sebagai pemimpin. Berbicaralah dengan suara yang jelas namun tegas dan jangan menunduk ketika berbicara dengan orang lain, lakukan kontak mata tanpa menoleh ke a rah manapun.  
3. Katakan apa yang kita inginkan Tanpa perlu bersikap galak dan kasar, kita juga bisa mengatakan apa yang ada dalam pikiran kita. Kita tidak boleh hanya diam saja ketika orang lain mendominasi kita karena tidak selamanya kita harus mengalah untuk orang lain  
4. Tingkatkan body language Body language juga sangat penting dalam membentuk komunikasi yang asertif, seperti melakukan kontak mata dengan lawan bicara, berbicara dengan suara yang jelas, badan tegak ketika berbicara. Hal-hal ini juga membuat kita lebih percaya diri ketika kita berkomunikasi dengan orang lain  
5. Jangan terlalu banyak minta maaf Jika kita berbuat salah kepada orang lain hendaknya kita meminta maaf terhadap orang tersebut. Namun alangkah baiknya jika kita meminta maaf untuk sesuatu yang diperlukan saja.  
6. Berani berkata “tidak” Terkadang kita harus mengatakan “tidak” untuk melakukan hal yang kita tidak inginkan, walaupun hal tersebut diminta oleh teman-teman dekat kita. Hubungan yang baik adalah hubungan yang dilandasi oleh sikap toleransi dan saling menghargai (hubungan 2 arah), bukan dilandasi oleh sikap dominan (hubungan 1 arah). Kita harus membuat batas-batas yang membuat kita nyaman karena tidak selamanya kita mengorbankan kepentingan kita untuk kepentingan orang lain.  
7. Bekali diri dengan informasi akurat Dengan mengetahui informasi dan berita terkini yang sedang booming dan juga didukung fakta yang akurat, kita dapat membentuk sikap percaya diri yang otomatis mengembangkan diri kita sendiri menjadi pribadi yang asertif. Informasi tersebut juga dapat mendukung kita mengutarakan pendapat kita  
8. Tak perlu menyenangkan semua orang Kita tidak mungkin menyenangkan semua orang dengan menuruti semua keinginan mereka karena itu bukanlah kewajiban kita. Kita juga harus tegas dalam mempertahankan pendapat kita. Kita harus berusaha menjadi yang terbaik.

karena tema artikel ini kun anta, yuk sambil dengerin lagunya biar bisa menghayati.

source : Youtube

Komentar